SAMPANG – Guna mendongkrak hasil pertanian di Sampang, sejumlah petani kini dapat menggunakan manfaat light trap (lampu perangkap), yang bisa meramalkan jenis serangan organisme pengganggu tumbuhan.
Jumlahnya sebanyak 34 lampu perangkap berasal dari Dinas Pertanian Provinsi Jatim kini telah berada pada Dinas Pertanian Kabupaten Sampang.
Kepala Dinas Pertanian Sampang Agus Santoso melalui Kabid Teknik Suyono menjelaskan, ligt trap atau lampu perangkap itu merupakan suatu unit alat untuk menangkap atau menarik serangga serta berfungsi untuk mengetahui keberadaan atau jumlah populasi serangga di lahan pertanian.
“Ini sangat membantu para petani agar bisa mendeteksi jenis serangan hama dan kita juga akan pasang lampu perangkap hama ini di daerah sentra pertanian dengan koordinasi dari PUPTHP, karena mungkin datanya lebih lengkap,” terangnya, Rabu (30/1).
Adanya light trap sendiri bisa membantu petani untuk mengambil tindakan sendiri secara cepat guna mencegah meluasnya serangan hama. Tempat yang ditengarai rawan dari hama di Kabupaten Sampang, diantaranya di Kecamatan Jrengik, Sreseh, Kedungdung, dan Kecamatan Kota Sampang.
Dinas Pertanian sendiri akan segera merealisasikan bantuan tersebut secepatnya. Suyono mengatakan agar nanti bantuan ini dimanfaatkan sebagaimana mestinya oleh petani guna mendukung program kemandirian pangan nasional yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat beberapa waktu lalu. (ryn/msa/rah)