SUMENEP – Penderita penyakit tidak menular di Sumenep masih cukup tinggi. “Penyebabnya karena perubahan pola makan, lingkungan dan gaya hidup yang kurang banyak bergerak,” kata Direktur RSUD Dr. Moh Anwar Sumenep Fitril Akbar, Selasa (08/01).
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan, penyakit tidak menular merupakan penyebab kematian utama di dunia saat ini, meliputi lebih dari 60 persen dari semua kematian. Setengah dari 35 juta orang yang meninggal karena penyakit tidak menular (non-communicable diseases).
Penderita penyakit tidak menunar (NCB) seperti diabetes, jantung, kanker, asma, ginjal kronis dan penyakit berbahaya lainnya mengalami fluktuatif dari tahun ke tahun.
Catatan RSUD Dr. Moh Anwar Sumenep, penderita kanker pada tahun 2010 mencapai 196, tahun 2011 mencapai 153, dan tahun 2012 mencapai 473, dan Januari 2013 terdapat 4 penderita.
Untuk penyakit jantung, pada tahun 2010 ada 275 penderita, tahun 2011 mencapai 303 penderita, tahun 2012 ada 307 penderita, dan Januari 2013 ada 1 penderita.
Sedangkan penderita diabetes pada tahun 2010 ada 228 penderita, tahun 2011 ada 222 penderita, tahun 2012 ada 217 penderita, dan sepanjang Januari 2013 tidak ada. (athink/mk)
