SIDOARJO (KORAN MADURA) – Sedang asyik kencan bersama wanit idaman lain (WIL), Kasmanan (58), warga Kupang Panjaan RT 6 Surabaya, ditemukan tewas Selasa (12/2), di kamar di Hotel Kartini, Sidoarjo. Ia ditemukan tewas di dalam kamar 107 Hotel Kartini. Hingga kini kematiannya masih menjadi misteri.
Peristiwa ini dimulai saat Kasmanan check in Hotel Kartini ,Jalan Kartini, Sidoarjo, sekitar pukul 02.00 WIB dini hari. Waktu itu korban datang seorang diri. Sekitar pukul 02.15 WIB, datang seorang tamu perempuan yang diduga wilnya masuk ke kamar tersebut.
Anehnya, sekitar pukul 05.15 WIB datang seorang tamu pria lain yang diduga di telpon oleh perempuan yang sebelumnya bersama korban. Pagi harinya, Hotel Kartini mendadak gempar lantaran Kasmanan sudah ditemukan meninggal dunia, Selasa (12/2). Perempuan dan laki-laki yang juga dating ke kaamar 107 lantas meminta pegawai hotel untuk mengantar tubuh korban ke rumah sakit. Sayang, mereka berdua lantas pergi tanpa jejak.
Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Kapolsek Kota Sidoarjo, Kompol H Mujiono, melalui Kanit Intelkam selaku Pjs Kanit Reskrim Polsek Kota Sidoarjo, AKP Wahyono, membenarkan adanya penemuan mayat di Hotel Kartini. Dari keterangan saksi, karyawan PT Prima Persada Nusantara ini diketahui chek in Selasa (12/2) pukul 02.00 dini hari.
“Setelah tamu lelaki lain masuk, korban kemudian diangkat bersama Ahmad (pegawai hotel), pegawai hotel menuju mobil pick up nopol L 9042 S yang semalam dibawa korban dan parkir di depan hotel yang hanya berjarak sekitar 100 meter utara Mapolres Sidoarjo itu. Korban ditidurkan di bak belakang dan kemudian ditutupi kertas koran,” ujar Mujiono, Selasa (12/2).
Dari hasil identifikasi, jasad luar korban yang chek in dengan menggunakan identitas Kasmanan warga Kupang Panjaan RT 6 Surabaya itu, tidak ditemukan bekas penganiayaan maupun lainnya. Korban diduga meninggal akibat serangan jantung. Petugas juga menyita sejumlah barang bawaan korban sebagai barang bukti. Seperti 1 botol besar bir bintang, 1 botol kosong besar bir guines, 1 botol kosong kratingdaeng, 1 botol kosong minyak kayu putih cak kapak, 1 keping uang logam Rp 500, 1 bungkus roti merk Luxon, 1 bungkus snack Q tela, 5 lembar tisu bekas.
Selain itu, petugas juga mengamankan 1 buah kartu identitas korban atas nama Kasmanan karyawan PT Prima Persada Nusantara (instalansi listrik) dan 1 unit mobil Grand Max warna silver th 2012 No Pol L 9042 S (milik korban). “Masih diselidiki semua makanan dan minuman yang dikonsumsi korban,” lanjutnya.
Petugas juga masih menyelidiki sosok perempuan dan pria yang sebelumnya dikatakan saksi mendatangi korban. Saksi Ahmad (46) resepsionis Hotel Kartini asal Jalan Kartini, Kelurahan Sidoklumpuk ,Sidoarjo, juga tidak mengetahui identitas perempuan yang semalam mendatangi korban.
“Perempuan itu setelah meminta tolong Ahmad untuk mengangkat jasad korban untuk dibawa ke rumah sakit, sesampai di mobil pikap, perempuan itu meninggalkan lokasi atau beranjak dari hotel,” terangnya. (yun)