Ponorogo – Bencana agin puting beliung melanda dua Desa di Ponorogo. Akibatnya ratusan rumah rusak berat dan satu orang tewas tertimpa rumahnya yang roboh karena tidak kuat menahan kerasnya angin.
Dua desa yang diterjang puting beliung adalah esa Kaponan, Kecamatan Mlarak dan Dusun Briket, Desa Gondowido, Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo. Sedang korban tewas adalah Sisam (80) tewas di rumahnya di Dusun Briket.
Salah satu anak Sisam, Darno baru mengetahui jika ibunya meninggal setelah angin puting peliung mulai reda. Ia juga sempat syok saat melihat jenasah ibunya yang tertimpa tiang penyangga rumah yang sudah ambruk rata dengan tanah.
“Saya baru tahu kalau ibu ternyata masih terperangkap di bawah atap bangunan rumah dan ia tergeletak tertimpa kayu bangunan atap rumah tak sudah tak bernafas lagi,” ucapnya, Rabu (30/1/2013).
Sementara itu, Kasi Penaggulangan Bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ponorogo, Setyo Budiono saat dihubungi melalui telefon mengatakan,jika puting beliung hampir bersamaan terjadi di dua lokasi.
“Puting beliung di Desa Kaponan merusak 18 rumah dan satu masjid yang atapnya porak poranda serta dua tanggul di tepi sungai ambrol dengan kerugian hampir 10 jutaan.Yang paling parah meninggalnya Mbah Sisam itu,” ucapnya. [kun]
sumber:(beritajatim.com)
