PROBOLINGGO – Sebuah kapal penangkap ikan terbakar di pelabuhan Tanjung Tembaga (TT) Kota Probolinggo. Diduga terbakarnya kapal itu diakibatkan adanya percikan api las saat dilakukan perbaikan. Akibat terjadinya kebakaran tersebut, badan kapal luluh lantak dilalap si jago merah. Peristiwa itu terjadi, Sabtu (16/8) kemarin.
Beruntung, dalam peristiwa itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Karena api yang melumat habis badan kapal itu berhasil dipadamkan setelah dua unit kendaraan PMK didatangkan dari PT Kutai Timber Indonesia (KTI) dan Pemkot Probolinggo.
Salah seorang nelayan di kawasan pelabuhan Tanjug Tembaga, Misnawan mengatakan, kejadian itu sempat membuat kaget semua nelayan. Apalagi saat melihat kobaran api dan asap mengepul yang membumbung tinggi.
Melihat kobaran api tersebut, warga langsung menyemut. Namun, mereka tidak bisa berbuat banyak untuk memadamkan api yang terlihat kian membesar membakar badan kapal. “Untungnya api tidak sampai merembet ke kapal lainnya yang sedang berlabuh disitu,” ujar seorang warga, Anton saat melihat kejadian itu di lokasi.
Anton menceritakan, meski kejadian itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa, namun akibat peristiwa tersebut diperkirakan menelan kerugian hingga mencapai ratusan juta rupiah. Apalagi kini tubuh kapal hanya tinggal puing-puing rongsokannya saja. “Api memang sulit dipadamkan karena angin di pelabuhan cukup kencang,” terang dia.
Untuk memastikan motif penyebab kejadian tersebut, Polairud Probolinggo langsung terjun ke lokasi kejadian. Hanya saja, petugas masih belum bisa memastikan penyebab dari kebakaran tersebut, karena masih dilakukan penyelidikan.