Belajar Hidup Optimis
Agar setiap manusia bisa mencapai sebuah cita-cita yang diinginkan dan ingin menempuh kesuksesan, jangan sekali merasa minder dan bersikap pesimis. Untuk menggapainya perlu berperilaku optimis dalam semua hal yang dilakukannya.
Khusnul Khotimah begitulah namanya dipanggil oleh teman-temannya. Ia mengatakan konsep hidup untuk mencapai sebuah mimpi yang diangan-angankan dituntut untuk selalu optimis dalam semual hal.“Jangan mudah patah semangat, meski berada dalam hal yang dinilai sangat menyedihkan,” terangnya.
Menurutnya, sikap optimis akan mematahkan segala hal yang sebelumnya. Seakan-akan menjadi penghambat atau pengahalang. Karena halangan dan rintangan hidup akan berjalan berdampingan bersama sebuah kesuksesan.“Semangat harus tetap kita jaga dalam setiap langkah untuk menggapai kelayakan hidup,” tutur Khusnul Khotimah.
Terkadang manusia dalam menjalani, kata Khusnul Khotimah, hidup tidak sabaran ketika diberikan sebuah musibah atau tantangan. Padahal kalau berani bersabar dengan semua hal yang dating, kemungkinan besar dalam waktu dekat akan mendapatkan sebuah kenikmatan hidup.
“Tidak ada jalan di dunia ini yang dilalui dengan mulus. Tentunnya akan menghadapi sebuah jalan yang penuh dengan lika-liku,”ucap gadis kelahiran 25 Juni 1991.
Untuk menjalani sebuah sikap optimis, memang diperlukan sebuah kebiasan hidup. Bahkan untuk selalu optimis harus memulainya dari hal yang dinilai kecil.“Semuanya itu akan mudah manakala membiasakan diri karena sudah terbiasa,” tandas Khusnul Khotimah. Mahfud Hidayatullah