“Gantunglah cita-citamu setinggi langit” istilah ini yang menggambarkan bagaimana pentingnya semua orang mempunyai keinginan yang besar dalam hidupnya. Bahkan terkadang untuk mencapai cita-cita terkadang harus jauh dari kampung halaman.
Untuk lebih mempermudah untuk menggapai cita-cita yang ditanam dalam semangat sejak kecil itu, semua harus mendapat restu orang tua, tanpa restu orang tua besar kemungkinan apa yang di cita-citakan akan sulit tercapai.
Restu itulah yang terus menguatkan Kiki, gadis kelahiran Malang, 2 oktober 1994 lalu itu terus berjuang untuk mencapai keinginannya menjadi wanita yang sukses, walaupun untuk sementara ia harus tinggal di jauh dari pelukan kedua orang tuanya.
Gadis yang suka makan nasi goreng ini, punya harapan pada suatu hari nanti ia dapat memberikan kebanggaan dan kebahagian kepada orang tuanya. Untuk itu, dengan restu yang telah didapatkan dari orang tuanya ia terus berusaha keras mengejar cita-citanya.
Saat ini, yang tercatat sebagai karyawati ini sudah beberapa bulan terakhir tinggal di Kabupaten Pamekasan, dia bekerja di salah satu perusahaan rokok ternama. Pekerjaan yang sedang ia jalan ia anggap sebagai anak tangga yang sedang ia pijaki. Kendati untuk sementara ia cuti ari kuliahnya di Malang.
Jauh dari keluarga tidak lantas membuatnya kecil hati untuk mencapai cita-citanya, sebab menurunnya, di Pamekasan tidak akan membuat ia kehilangan keluarga, karena ia mendapatkan pengganti dari kerabat dan kawan. indahnya masa-masa saat berada di perantauan, karena bertemu dengan teman-teman yang selayaknya saudara.
“banyak orang-orang yang saya temui, banyak mimpi-mimpi yang bisa saya lihat, dan pastinya apa yang terjadi disini menjadi kenangan hidup yang akan selalu membekas dalam ingatan. Saya rasakan manisnya kebersamaan saat berjuang mengejar cita-cita,” katanya.
Dibesarkan di keluarga yang biasa saja, membuatnya banyak belajar bertahan hidup dengan mengandalkan kemampuannya sendiri. Baginya pekerjaan apa saja akan dia kaloni yang penting halal dan ia bisa mencapai impiannya menjadi wanita yang sukses.
Baginya untuk bisa bertahan hidup di perantauan sangat mudah, sebab yang paling penting itu adalah menghargai orang lain. Karena dengan sikap menghargai itu menurutnya akan mudah diterima di lingkungan manapun.
“jangan ragu untuk mempunyai impian setinggi langit, hanya orang lemah yang tak berani bermimpi. Dimanapun, dengan siapapun, jangan pernah takut, resah, selagi kalian membuka hati untuk mereka akan memelukmu kembali sebagai saudara,” ungkapnya. (ALI SYAHRONI)