BANGKALAN – Ratusan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Bangkalan mulai mengikuti tes via online yang digelar Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat, Rabu (22/10). Dalam ujian yang dilaksanakan di Gedung Merdeka itu akan berlangsung selama tiga hari yakni pada pada 22 – 24 Oktober mendatang. Di hari pertaman ini diikuti sebanyak 500 peserta dengan sistem lima sesi. Pada setiap sesi diikuti 100 peserta.
“Jadi untuk hari Rabu dan Kamis, masing-masing 500 peserta. Namun, hari jum’at sebanyak 547 peserta. Sebab jumlah kseluruhan, 1547 orang. Kemudian, setiap sesi diberi waktu mengerjakan selama dua jam dua puluh lima menit,” kata Kepala BKD Bangkalan, Roosly Haryono saat dikonfirmasi.
Sesuai dengan ketentuan sambung mantan Kepala Bappemas setempat ini, para peserta merebutkan 62 formasi sesuai dengan bidang masing-masing. Menganai materi yang diujikan meliputi, wawasan kebangsaan, karakteristik pribadi dan intelejensia umua. Dimana semua itu dijelaskan oleh petugas dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) sebelum ujian berlangsung. Sedangkan tugas BKD sebagai panitia penyelenggara hanya menyediakan fasilitas sarana dan prasarana saja.
“Kelulusan peserta tes ini menjadi kewenangan dari panitia seleksi nasional (panselnas), sedangkan pelaksanaan menjadi kewenangan BKM. Posisi pemerintah setempat (BKD,red) hanya bersifat membantu,” jelasnya.
Setiap hasil tes lanjut pria yang akrab disapa Nono ini langsung bisa dilihat di layar yang telah disediakan oleh panitia. Hasi tes itu bisa diketahui juga pada setip sesi, dan akan ditempel di papan pengumuman. Dengan demikian, proses ujian tersebut benar-benar transparan tanpa ada satupun hasil yang disembunyikan. Jadi setiap peserta bisa mengetahui hasil masing-masing.
“Semua bisa mengakses hasil tes. Nantinya yang akan diterima sebanyak 62 formasi. Setiap formasi merata, mulai dari bidang kesehatan, bidang teknis dan guru. Menganai hasil kelulusan kita tunggu dari panselnas,” tandasnya. DONI HERIYANTO/RAH