SUMENEP-Pasangan H. Muhammad Sahnan-Wafiqah Jamilah, mendeklarasikan diri untuk mendukung Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati A. Busyro Karim-Ahmad Fauzi dalam Pilkada Kabupaten Sumenep 9 Desember 2015 mendatang.
Nyai Wafiqah Jamilah yang pernah diperisteri A. Busyro Karim ini menyampaikan langsung dukungannya di hadapan hadirin dan juga mantan suaminya tersebut. “Untuk Sumenep yang lebih baik mari kita dukung pasangan A. Busyro Karim dan Ahmad Fauzi,” seru sosok perempuan yang biasa di panggil Mila ini. Para hadirin pun sontak riuh bertepuk tangan mendengar nama A. Busyro Karim disebut.
Dalam acara bertajuk “Ber 1 hati untuk Sumenep sejatera” ini, Mila mengaku akan ikut mendorong pemilih dari kalangan perempuan agar memilih pasangan Busyro-Fauzi.
Saat awak media memburunya dengan pertanyaan apakah ia mendukung pasangan Busyro-Fauzi karena Busyro adalah mantan suaminya? Ia mengelak, “Oh tidak, ini profesional. Pertama karena saya satu komando dengan Pak Sahnan, kedua karena saya yakin pasangan ini mampu mewujudkan sumenep yang dicita-citakan saya bersama Pak Sahnan,” ujarnya diplomatis.
Dalam acara ini KH. A Busyro Karim duduk berhadap-hadapan dengannya di dalam forum deklarasi. Hanya, KH. A Busyro Karim duduk di kursi di atas podium, sementara Ny. Mila duduk di kursi barisan depan dengan jarak hanya sekitar 2,5 meter saja.
Sementara itu MH. Said Abdullah, Anggota DPR RI, yang juga hadir dalam acara ini mengaku sangat senang dan berterimakasih atas kehadiran Ny. Mila. Menurutnya, kehadiran Beliau menunjukkan jiwa kenegarawanan. “Kepada Ny. Mila, saya sungguh sangat berterima kasih. Di mana pun kita berada, pada persimpangan manapun kita memilih jalan, namun untuk kesejahteraan Sumenep, kita harus bersatu,” tandasnya disambut sorak meriah para hadirin.
Selain kepada Ny. Mila, Said secara khusus juga mengucapkan terimaksih kepada H. Muhammad Sahnan yang telah memprakarsai acara deklarasi tersebut.
“Bila bukan karena Bapak Sahnan, kita tentu tidak bertemu untuk menyatukan tekad di tempat ini. Dan tak lupa saya ucapkan terimaksih kepada Ibu Hj. Aminah, istri Bapak Sahnan. Sebab tanpa perempuan apalah artinya lelaki. Pak Sahnan sukses tentu karena dia. Bahkan Ke Busyro pun dahulu pada periode pertama sukses karena Ny. Mila,” papar Said. Dan hadirin pun kembali riuh bertepuk tangan.
Menanggapi sambutan Ny. Mila dan MH. Said Abdullah, A Busyro Karim rupanya sedikit kikuk. Dalam sambutannya ia tidak menyinggung apa pun yang di sampaikan mereka. Busyro hanya mengucapkan terimaksih kepada mantan istrinya itu pada awal pidatonya dan kemudian berbicara hal lain. “Terimakasih kepada Bapak Said, Bapak H. Muhammad Sahnan dan juga Ibunya anak-anak,.. “ucapnya tanpa benar-benar melihat kepada yang dimaksud.
Sahnan sendiri saat diwawancara setelah acara usai mengaku mau mendukung pasangan Busyro-Fauzi karena kesamaan Visi, “Dan juga karena mereka berkomitmen untuk membangun daerah kepulauan di Sumenep ini,” ujarnya.
Pasangan Muhammad Sahanan dan Wafiqah Jamilah semula bertekad untuk ikut andil dalam pertarungan memperebutkan kursi nomor satu di Kabupaten Sumenep. Namun karena terkendala persyaratan, mereka akhirnya tidak bisa mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumenep. Alhasil, pilkada di kabupaten paling timur Pulau Madura ini hanya diikuti oleh dua pasang calon, yakni Pasangan Busyro-Fauzi dan Pasangan Zainal-Eva. (beth)