SAMPANG, koranmadura.com – Akibat banjir yang melanda Kota Sampang hingga dua hari lamanya, beberapa lembaga pendidikan terpaksa harus diliburkan, Selasa, 11 Oktober 2016.
Baca: Dinkes Terjunkan Tim Posko Kesehatan Keliling
Ibu Hamil di Sampang Terobos Banjir untuk Melahirkan
2 Desa dan 3 Kelurahan Masih Digenangi Banjir
Kabid Kurikulum dan Peningkatan Mutu Pendidikan Dinas Pendidikan (Disdik) Sampang, Arif Budiansor mengatakan, bagi sekolah yang terendam banjir, kepala sekolah bisa mengambil kebijakan untuk meliburkan para siswanya hingga banjir benar-benar surut. “Sekolah punya kebijakan tersendiri untuk meliburkan,” imbuhnya.
“Sebenarnya guru dan murid juga menjadi terdampak akibat banjir itu. Jadi, meski lembaganya tidak terendam banjir tempat tinggalnya murid maupun guru terdampak,” imbuhnya, Selasa, 10 Oktober 2016.
Sekolah yang diliburkan di antaranya SDN Dalpenang 1, SMPN 6, dan SMKN 1 Sampang, enam SDN di Kelurahan Rongtengah, dua SDN di Kelurahan Karang Dalam, serta beberapa sekolah lainnya.
Pantauan koranmadura.com di lapangan, jalan menuju Kota Sampang sampai saat ini juga masih ditutup lantaran masih terendam banjir dengan ketinggi air sekitar 50 sampai 70 cm. (MUHLIS/MK)
