PAMEKASAN, koranmadura.com – Ribuan masyarakat Pamekasan melakukan unjuk rasa ke Mapolres Pamekasan, Jumat, 28 Oktober 2016. Mereka menutut Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) ditangkap, atas kasus penistaan agama.
Massa yang sebagain besar berpakain putih itu mulai berdatangan sebelum shalat Jumat dari area monumen Arek Lancor, Pamekasan. Sebelum melakukan aksi, mereka melaksanakan shalat Jumat di Masjid Ash-Syuhada.
Setelah itu, massa kembali berkumpul di taman kota itu, dan bergerak melakukan long march dengan membawa spanduk dan banner tuntutan mereka. Serta membawa pengeras suara.
Akibat unju rasa tersebut, jalur arus lalu lintas di depan Mapolres atau Jl Stadion, ditutup dan dialihkan. Hingga berita ini diturunkan, aksi unjuk rasa masih berlangsung. (ALI SYAHRONI)

Ribuang massa melakukan unjuk rasa di Mapolres Pamekasan.