PAMEKASAN, koranmadura.com – Dinas Kelautan dan Perikanan (Diskanlut) Pamekasan, mendorong pelaku usaha olahan untuk meningkatkan kualitas dengan melaksanakan Penyuluhan dan Bimbingan Teknis Pelatihan Produk Perikanan dan Kelautan berserta Desain Kemasannya.
Kepala Diskanlut Pamekasan, Nurul Widiastuti mengatakan potensi perikanan dan kelautan di Kabupaten Pamekasan cukup besar dengan 6 (enam) wilayah pesisir dari 13 kecamatan, sehingga Pamekasan dapat menyuplai ikan dalam jumlah besar.
Dijelaskannya, salah satu yang cukup berperan adalah produk olahan hasil perikanan. Adanya produk olahan mampu mengatasi kelebihan stok ikan yang melimpah sehingga memberikan nilai tambah pada pendapatan masyarakat.
Untuk mendapatkan produk olahan yang bermutu perlu penanganan ikan yang cepat dan tepat. Karena ikan merupakan bahan makanan yang mudah membusuk. Selain itu, perbaikan mutu olahan ikan juga dapat ditingkatkan dengan melakukan perbaikan pada desain kemasan sehingga tampilan produk lebih menarik, lebih awet dan memperpanjang usia produk.
“Untuk mewujudkan itu, kami telah melakukan berbagai upaya untuk mempertahankan mutu produk olahan melalui penyuluhan, bimbingan dan pelatihan pada pengolah (pelaku usaha perikanan), seperti Poklahsar (Kelompok Pengolah dan Pemasar Ikan) dan IKM Perikanan,” kata Nurul.
Lanjutnya, dalam kegiatan itu perserta mendapatkan materi tentang higienitas dan penanganan ikan pasca panen, strategi peningkatan mutu produk melalui perbaikan desain kemasan, dan metode pengolahan hasil perikanan dan sosialisasi Sertifikat Kelayakan Pengolah (SKP).
“Peserta juga langsung praktik membuat produk olahan berupa abon ikan patin, sumpia abon ikan patin serta sirup rumput laut. Kami harap pengetahuan yang diperoleh itu bisa jadi alternatif pendapatan baru bagi peserta,” ungkapnya. (*/ALI SYAHRONI)
