MANILA – Indonesia akan menantang Filipina pada laga kedua fase grup Piala AFF yang berlangsung di Filipina. Tim Garuda akan menantang tuan rumah Filipina yang berlangsung Selasa (22/11) di Philippine Sports Stadium, Bulacan.
Bagi Indonesia, ini adalah laga hidup mati dan wajib menang guna menjaga peluang lolos ke babak berikutnya. Sebab pada laga pertama melawan Thailand, Indonesia kalah 2-4, sedangkan Filipina bermain imbang tanpa gol lawan Singapura
Pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl pun mengatakan, anak asuhnya harus memenangi laga ini guna menjaga peluang lolos ke fase berikutnya. Sebab, pada laga pertama, Indonesia kalah 2-4 dari Thailand.
“Target kita jelas harus menang,” kata dia pada sesi konferensi pers jelang pertandingan kejuaraan sepak bola Asia Tenggara itu di salah satu hotel di Manila, Filipina, Senin (21/11) sebagaimana dikutip dari Antarnews.com.
Ia pun optimistis timnas Indonesia bisa memenangi pertandingan karena kondisi pemainnya lebih baik jika dibandingkan tahun 2014 dimana Indonesia dikalahkan Filipina. “Saat itu fisik pemain Indonesia buruk. Sekarang berbeda,” kata dia.
Begitu pun dengan mental anak asuhnya yang menurut Riedl cukup baik meski bermain di hadapan pendukung tuan rumah.
Sementara pelatih Filipina Thomas Dooley mengatakan pihaknya mewaspadai penyerang Indonesia termasuk pemain tengahnya karena jika ada kesempatan sedikit bisa menciptakan gol.
Terkait tidak adanya gol saat melawan Singapura, Dooley menegaskan bukan anak asuhnya yang tumpul tetapi pertahanan lawan cukup ketat. “Banyak pemain Singapura turun menjaga daerah pertahanan sehingga cukup sulit pemain kami mencetak gol,” jelasnya.
Dooley juga menegaskan pemain Indonesia kuat di tengah dan depan, tetapi lemah di pertahanan. “Ini peluang kami untuk menang,” kata dia. (aji)