SUMENEP, koranmadura.com – Pelanggan listrik PT PLN (Persero) di tiga kecamatan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, tidak bisa menikmati aliran listrik dalam beberapa hari ke depan. Pasalnya, salah satu elemen listrik terjadi kerusakan akibat disambar petir.
Tiga kecamatan tersebut, yaitu Kecamatan Gapura, Batang-batang, dan Dungkek. “Ada kerusakan di recloser yang diakibatkan disambar petir. Saat ini masih proses perbaikan,” kata Manager PT PLN (Persero) Rayon Sumenep, Slamet, Senin, 21 November 2016.
Namun, kerusakan tersebut hanya terjadi di satu penyulang listrik, sehingga dipastikan dalam waktu dekat normal kembali. Menurutnya, kerusakan recloser pertama kali terjadi di Kecamatan Dungkek.
Saat ini sumber masalah tersebut masih dalam pencarian, diperkitakan titik kerusakan berada di sekitar Desa Parsanga hingga Desa Andulang. “Ada enam penyulangan, hanya satu yang mengalami kerusakan, sementara lima di antaranya masih berfungsi maksimal,” jelasnya.
Ia menambahkan, apabila dalam tahap perbaikan ada temuan maka akan langsung dilakukan perbaikan. Oleh sebab itu, pihaknya meminta masyarakat juga pro aktof melakukan pengawasan. Jika ditemukan adanya kerusakan, pihaknya menganjurkan untuk melaporkan kepada pihak PLN.
“Untuk melakukan pembenahan, kami sudah mengerahkan petugas kami. Sehingga masalah ini segera terselesaikan. Kami akan selalu memberikan pelayanan yang prima,” tegas Slamet. (JUNAIDI).
