SAMPANG, koranmadura.com – Berulang kali diterjang derasnya aliran Sungai Kali Kamoning, toko elpiji yang berada di pinggir sungai Kali Kamoning, di Jalan Agus Salim, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan/Kabupaten Sampang, akhirnya roboh, Selasa 13 Desember 2016.
Kondisi bangunan tersebut sebenarnya memang miring. Kondisi itu terjadi setelah tebing sungai yang berada di sebelah selatan toko elpiji ambruk sekitar pertengahan Oktober lalu.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, bangunan itu roboh sekitar pukul 06.00 WIB. Saat roboh, terdengar suara keras hingga ke rumah warga yang ada di seberang jalan.
“Tadi pagi toko elpiji itu ambruk. Memang bangunan itu sudah miring, sebagian barang-barangnya seperti tabung elpiji, rak dan lain sebagainya sudah diamankan oleh pemiliknya. Kalau tabungnya dipindah ke gudang kosong yang ada di sebelah baratnya,” kata Pak Yanto, penjual bakso yang berada di seberang lokasi kejadian.
Sementara Mamak, warga setempat mengatakan, sebagian barang-barang yang ada di toko itu juga dihanyut ke sungai Kamoning seperti botol bekas, kursi beserta rak botol. “Ada juga barang-barang yang sengaja tidak diangkut oleh pemiliknya seperti botol bekas minuman beserta raknya dan kursi,” katanya.
Pantauan di lokasi, banyak warga yang sekadar melihat sisa-sisa bangunan yang roboh. (MUHLIS/RAH)
