SAMPANG, koranmadura.com – Selain Rosid, warga Dusun Bringin Koning, Desa Tlagah, Kecamatan Banyuates; Sayyidah, warga asal Dusun Jateh, Desa Bire Barat, Kecamatan Ketapang, juga meninggal dunia akibat kecelakaan kapal karam di perairan Pantai Tanjung Leman Mersing, Johor, Malaysia, pada Senin, 23 Januari 2017.
Namun, hingga saat ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang masih belum mendapat laporan resmi dari Loka Pelayanan Penempatan Dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (LP3TKI) Surabaya, Jawa Timur.
Baca:
https://www.koranmadura.com/2017/01/25/ada-warga-sampang-dalam-kapal-terbalik-di-malaysia/
“Kalau data yang masuk ke kami itu cuma Rosyid, warga Kecamatan Banyuates. Tapi kalau Sayyidah, yang katanya dari Kecamatan Ketapang, laporannya masih belum masuk ke kami,” ucap Kabid Tenaga Kerja Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Diskop UMTK) Sampang, Bisrul Hafi, Rabu, 25 Januari 2017.
Kabar yang berkembang, Sayyidah juga merupakan korban kapal tenggelam di perairan Malaysia. “Kalau Sayyidah juga termasuk korban, berarti ada dua, tapi kami sendiri masih menunggu laporan dari LP3TKI,” terangnya.
Berdasarkan informasi dari akun Facebook Ikma Malaysia dalam postingannya menyatakan Sayyidah juga termasuk korban meninggal dunia. Dalam postingannya meminta ahli waris menghubungi IKMA Cawangan Damansara Damai untuk bantuan kepengurusan jenazah. (MUHLIS/MK)
