QATAR – Piala Dunia 2022 masih lama. Tapi persiapannya sudah berjalan. Bahkan, dana yang dikucurkan Pemerintah Qatar untuk mempersiapkan pembangunan ifrastruktur untuk pesta sepakbola tertinggi di dunia lima tahun mendatang mencapai 500 juta dolar Amerika Serikat per minggu.
Menteri keuangan negara teluk itu Ali Shareef Al-Emadi menegaskan bahwa lebih dari 200 miliar dolar Amerika Serikat akan habis hanya untuk pembangunan stadion, jalan, bandara baru, pelabuhan, dan beberapa rumah sakit.
“Kami menghabiskan hampir 500 juta dolar per minggu hanya untuk proyek-proyek di ibukota. Dan, ini akan berlangsung selama tiga hingga empat tahun ke depan guna mencapai tujuan kami dan memastikan bahwa bangsa kami siap menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022,” katanya kepada wartawan.
Ia melanjutkan, “Sebanyak 99% kontrak untuk Piala Dunia 2022 sudah dilelang. Jadi, itu bukan hanya untuk stadion, tapi juga jalan tol, rel kereta apil, pelabuhan, bandara, rumah sakit, dan berbagai proyek lainnya. Kami sangat ingin agar semuanya berjalan tepat waktu.”
Persiapan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 sempat dikritik karena kondisi pekerjaan para pekerja. Isu ini sempat memanas sejak Qatar dipilih jadi tuan rumah setelah Rusia tahun depan pada enam tahun lalu. (espn/aji)
