SUMENEP, koranmadura.com – Maraknya kapal kapal asing yang kandas di perairan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, beberapa pekan ini, jadi perhatian serius Kepolisian Resor Sumenep. Bahkan, ke depan Krop Bhayangkara itu akan memperketat pengawasan di laut.
Kapolres Sumenep, AKBP H Joseph Ananta Pinora mengatakan pengawasan kapal besar yang berlayar di wilayah perairan Kabupaten Sumenep akan diperketat, untuk mencegah kapal asing yang berlabuh tanpa izin dan ditinggal oleh pemiliknya.
“Jangan sampai Sumenep ini dijadikan tempat kapal berlabuh tampa izin dan ditinggal begitu seperti itu saja,” katanya, Kamis, 24 Maret 2017.
Sejak awal tahun, banyak kapal asing yang kandas atau berlabuh di perairan Sumenep. Salah satunya di Pantai Slopeng beberapa waktu lalu. Saat berada di tepi pantai, kapal asing itu ditinggal tanpa ada awak kapal dan identitas pemiliknya.
Peristiwa itu, kata Pinora, membahayakan keselamatan nelayan lokal, lingkungan, dan keselamatan pelayaran. “Kalau itu nanti lepas, kena perahu nelayan local, siapa yang akan bertanggungjawab,” katanya.
Oleh sebab itu, mantan Kasat Intel Polrestabes Surabaya itu mengaku tidak akan segan-segan menindak tegas apabila diketahui ada kapal asing yang berlayar tanpa dilengkapi surat izin. “Pasti kami tindak dan diproses sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya. (JUNAIDI/RAH)
