LONDON – Pelatih Arsenal Arsene Wenger enggan dibanding-bandingkan dengan pelatih Barcelona Luis Enrique yang tetap memilih mengakhiri kiprahnya di Barcelona pada musim panas nanti, meski baru saja menjadi pahlawan El Barca dengan melibas Paris Saint-Germain (PSG) 6-1 dan meloloskan timnya ke perempat final Liga Champions.
Wenger gagal membalikkan keadaan saat dilibas 5-1 oleh Bayern Muenchen pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Kekalahan ini pun membuat pendukung klub itu semakin keras mendesaknya segera angkat kaki dari Emirates Stadium.
Hanya saja, Wenger keras kepala. Ia justru mengaku sangat termotivasi dan ingin memberikan yang terbaik untuk klub asal London Utara itu. “Saya merasa baik-baik saja, sangat kuat dan penuh motivasi dan siap memberikan yang terbaik,” kata Wenger kepada wartawan.
Ia melanjutkan, “Dua minggu lalu, Enrique dinilai sebagai seorang pelatih yang idiot dan harus segera pergi. Dan, ia memilih untuk pergi. Tapi sekarang ia menjadi pahlawan. Ini bagian dari pekerjaan. Sejujurnya saya adalah seorang pendukung yang sangat matematis dan akan memberikan sesuatu kepada Anda suatu saat nanti.”
“Sekarang memang bukan waktu yang tepat buat saya untuk membagikan apa yang ingin saya berikan. Tapi saya yakin suatu saat nanti Anda akan senang. Ini menyangkut pekerjaan seorang pelatih. Saya membuat sebuah formula,” pungkasnya. (sky sports/aji)
