SUMENEP, koranmadura.com – Setelah sempat menarik perhatian warga Desa Dapenda, Kecamatan Batang-batang, seekor ikan lumba-lumba yang terdampar di pesisir desa tersebut akhirnya dilepaskan warga, Selasa, 25 April 2017.
Informasi di lapangan menyebutkan, ikan lumba-lumba itu ditemukan terdampar di pesisir pada Senin, 24 April 2017, sekitar pukul 07.00 WIB oleh anak-anak yang sedang bermain.
Diduga, ikan lumba-lumba tersebut terdampar karena sakit. Sebelum dilepaskan kembali ke laut, ikan lumba-lumba itu sempat dibawa ke salah satu rumah warga untuk dirawat.
Setelah keadaannya mulai membaik, ikan yang memiliki panjang sekitar 170 centimeter itu dilepas warga sekitar pukul 11.00 WIB tadi. Saat hendak dilepas, banyak yang menyaksikan. Dari rumah warga menuju pantai, ikan tersebut diangkut menggunakan mobil pick up bak terbuka.
Nawi, salah seorang yang ikut melepas ikan tersebut menuturkan bahwa warga bersepakat untuk melepas ikan lumba-lumba itu karena tahu bahwa lumba-lumba merupakan jenis mamalia laut yang dilindungi.
“Seandainya tidak dilindungi, mungkin ikan itu akan dipelihara. Karena banyak anak-anak yang senang menyaksikannya. Bahkan, saat akan dilepas tadi anak-anak ada yang marah,” ujarnya. FATHOL ALIF/MK
