SUMENEP, koranmadura.com – Menyikapi polemik Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) beberapa pemain asing yang didatangkan sejumlah tim sepakbola di negeri ini, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrowi, meminta semuanya mengikuti peraturan yang berlaku di Indonesia.
Hal itu disampaikan Nahrowi saat berkunjung ke Sumenep dalam rangka menghadiri acara, salah satunya, pembukaan Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspimda) PKC PMII Jawa Timur di Pendopo Agung Keraton setempat, Sabtu, 22 April 2017.
“Pastinya kita ingin semuanya mengikuti peraturan yang berlaku di negeri ini,” ujar pria yang pernah menjadi aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) itu kepada wartawan.
Selebihnya, dia mengatakan bahwa secara teknis pihaknya menyerahkan persoalan KITAS pemain asing tersebut kepada kementerian terkait, dalam hal ini Kementerian Tenaga Kerja dan Kementerian Hukum dan HAM.
“Kami dari Kementerian Pemuda dan Olahraga menyerahkan persoalan itu kepada semua kementerian terkait tersebut. Itu sudah diperjelas kemarin lewat pertemuan semua pihak,” pungkasnya.
Untuk diketahui, sebagaimana ramai diberitakan, Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) menyebutkan, sedikitnya ada 25 pemain asing yang masih memiliki masalah soal KITAS dari total 11 klub Liga 1 Indonesia. (FATHOL ALIF/MK)
