SUMENEP, koranmadura.com – WR dan MT, warga Arjasa, Pulau Kangean, Sumenep, Madura, Jawa Timur, jadi buron polisi, karena diduga kuat terlibat aksi tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor) beberapa waktu lalu.
Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Suwardi mengatakan terungkapnya dua warga itu setelah jajaran kepolisian sektor Kangean berhasil mengamankan Sulaiman. Sulaiman merupakan teman WR dan MT.
Ketiganya diduga kuat terlibat aksi curanmor milik Moh. Jufri (26), warga Dusun Mangong Mangong Desa/Kecamatan Arjasa, Kamis, 25 Mei 2017. “Sepeda motor milik Jufri hilang saat diparkir didalam rumahnya,” kata Suwardi, Sabtu, 27 Mei 2017.
Saat peristiwa terjadi, Jufri sedang nonton TV dan terlelap tidur di kamarnya. Baru sekitar pukul 04.39 WIB, korban baru bangun dan melihat sepeda Jupiter 2008 miliknya sudah tidak ada lagi di tempatnya. “Setelah diperiksa ternyata HP android merk Lenovo dan uang Rp1.600.000 juga hilang,” jelasnya.
Korban melaporkanperistiwa itu ke Polsek setempat dengan nomor laporan LP nomor :16/V/2017/Jatim/Res Smp/Sek Kng, tertanggal 25 Mei 2017. Setelah dilakukan penyelidikan, motor yang hilang itu ternyata ditemukan ditengah jalan raya, tepatnya di Dusun Angkatan. Saat itu motor warna hitam tanpa nomor polisi itu dikendarai seorang perempuan berinisial TM.
“Setelah diperiksa ternyata benar motor itu milik Jufri. Setelah ditanya, TM ngaku membeli dari Sulaiman,” jelasnya.
Saat ini Sulaiman beserta barang bukti telah diamankan di Mapolsek Kangean.Dia ditetapkan sebagai tersangka. Sementara WR dan MT masih dalam pengejaran dan juga telah ditetapkan sebagai tersangka.
“Sementara TM masih didalami. Kalau memang ada keterlibatan bisa saja nanti juga ditetapkan sebagai tersangka,” tegasnya. (JUNAIDI/RAH)
