SUMENEP, koranmadura.com – Jangkauan patroli laut yang dilakukan satuan polisi air (Satpolair) Polres Sumenep, Madu, Jawa Timur, selama ini terbatas. Penyebabnya, sampai sekarang kapal yang dimiliki Polair tak mampu berlayar jauh.
Kapolres Sumenep, Ajun Komisaris Besar Polisi Joseph Ananta Pinora menuturkan, kapal yang biasa digunakan Satpolair selama ini tipenya 3C. Sehingga jangkauannya tak terlalu jauh.
“Saat ini yang dimiliki Satpolair Polres Sumenep kapal tipe 3C atau C3. Kapal itu tidak memiliki kemampuan jika harus berlayar dari Kalianget sampai ke Masalembu, misalnya,” kata Pinora, Senin, 22 Mei 2017.
Lebih lanjut, mantan Kasat Intelkam Polrestaber Surabaya ini mengatakan, kapal kelas 3C tersebut hanya mampu berlayar dari Kalianget ke wilayah perairan Sepudi.
“Memiliki kapal yang kelasnya di atas 3C merupakan syarat mutlak, supaya kami bisa melakukan patroli perairan sampai di wilayah kepulauan terluar Sumenep,” tambah pinora.
Untuk diketahui, Sumenep merupakan salah satu kabupaten di Madura yang terdiri dari 126 pulau. Sebanyak 48 pulau di antaranya berpenghuni. Wilayah perairan di daerah ini biasa menjadi lalu lalang kapal luar daerah, baik mengangkut barang atau penumpang.
Selama tahun 2017, di wilayah perairan Sumenep sudah tiga kali terjadi kecelakaan (laka) laut. Terakhir ialah KM Mutiara Sentosa I terbakar di wilayah perairan Masalembu, Kamis, 18 Mei 2017, lalu. Bahkan, akibat peristiwa ini sebanyak 5 orang dikabarkan meninggal dunia. FATHOL ALIF