SUMENEP, koranmadura.com – Upaya Perssu Real Madura meraih poin penuh saat menjamu Persewangi, Banyuwangi, di Stadion A. Yani Sumenep, Madura, Jawa Timur, gagal. Dalam lanjutan Liga 2 Indonesia, Sabtu, 6 Mei 2017, Laskar Kuda Terbang nyaris kalah.
Hingga permainan usai, Perssu dipaksa bermain imbang 4-4. Bermain di laga kandang, Perssu justru kebobolan lebih awal. Gol perdana Persewangi dicetak di menit-menit awal babak pertama. Saat pertandingan baru berjalan 2 menit, pemain depan tim tamu, Trubus Gunawan dapat membobol gawang M. Choirun Nasirin.
Perssu mencoba mengejar ketertinggalan. Namun upaya selalu kandas. Bola-bola serangan dari kaki pasukan Perssu yang berada di Grup 6 ini, selalu dipatahkan oleh para pemain Persewangi. Niat menambah keunggulan benar-benar membuat tim lawan tampil ganas.
Upaya keras tidak sia-sia. Perssu dapat memberi gol balasan di menit ke-15. Gol penyeimbang ini dicetak oleh Haris Tuharea, pemain dengan nomor punggung 10.
Kedudukan 1-1 tak bertahan lama. Di menit 18, pemain tengah Persewangi, Dominggus Fedrik Kerewai menyarangkan bola. Lagi-lagi gawang Laskar Kuda Terbang kebobolan. Angka jadi 2-1 untuk Persewangi.
Perssu, melalui kembali Kevin Dwi Yulianto Putra, balas mengoyak gawang Persewangi, yang dijaga ketat Nanda Pradana. Tepat di menit ke-46 saat pertandingan sudah memasuki tambahan waktu. Kedudukan 2-2 bertahan hingga waktu istirahat.
Di babak kedua, Perssu langsung menekan. Alih-alih mencetak gol, malah justru kembali kebobolan. Di menit ke-69, Dominggus kembali mencatatkan namanya di papan skor. Perssu semakin tertekan saat pertandingan memasuki menit ke-70. Serangan demi serangan yang dibangun Persewangi lagi-lagi membuahkan hasil. Untuk kedua kalinya, Trubus Gunawan menjebol gawang Perssu, di menit ke-73. Perssu tertinggal 4-2.
Terancam tak bisa mengamankan poin di kandang sendiri, Perssu meningkatkan intensitas serangan. Memaksa pelanggaran dilakukan pemain belakang Persewangi di depan kotak penalti. Membuahkan tendangan bebas bagi Laskar Kuda Terbang. Kesempatan emas ini tidak disia-siakan. Haris Tuharea dipercaya mengeksekusi tendangan.
Dengan santai dia mampu menuntaskan tugasnya dengan baik, tiga menit usai gol keempat Persewangi. Kedudukan berubah jadi 4-3. Meskipun begitu, Perssu menyadari masih kalah angka. Intensitas perlawanan Perssu tidak surut. Kembali Haris Tuharea, untuk ketiga kalinya, di menit ke-93, masa tambahan waktu, dia merobek gawang lawan. Kedudukan 4-4 bertahan hingga pertandingan usai. (FATHOL ALIF/RAH)