PAMEKASAN, koranmadura.com – Tim gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Polisi Resor (Polres) dan TNI Pamekasan, Madura, Jawa Timur, kembali melakukan razia ke sejumlah rumah kos yang terindikasi jadi penampungan PSK, Rabu, 24 Mei 2017.
Menurut Kasi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Pamekasan, Yusuf Wibiseno, terdapat enam titik yang menjadi target razia. Diantaranya, rumah kos di jalan Jokotole, Rumah Kos Sakinah, tiga perumuhan di Jokotole Indah dan rumah kos Desa Polagan.
Namun razia yang berlangsung sekitar pukul 10:30- 12:00 itu, tak ada satupun PSK yang terjaring razia. “Setiap menjelang Ramadan, kami gencar melakukan razia, tapi temuan hari ini nihil,” kata Yusuf Winiseno.
Menurutnya, razia PSK ke rumah kos, perumahan, hotel akan terus dilakukan agar kota dengan slogan Gerbang Salam steril dari PSK.”Tadi ada pasangan kekasih, ketika diintrogasi mereka suami-istri dan dibuktikan dengan surat nikah,” jelasnya.
Seperti diketahui, sebelumnya tim gabungan menggerebek enam lokasi yang juga terindikasi menjadi markas PSK. Diantranya. rumah warga di Desa Ponteh Kecamatan Larangan, rumah kos Mahera di Jalan Pamekasan-Sumenep, rumah kos di Jalan Nugroho, hotel Purnama di Jalan Bonorogo, rumah kos di Jalan Pramuka dan terakhir merazia rumah kos di Jalan Pintu Gerbang. (RIDWAN/MK)