SAMPANG, koranmadura.com – Untuk menekan kecelakaan menjelang Lebaran, tim gabungan menggelar pemeriksaan laik jalan angkutan Lebaran di Terminal Sampang, Senin, 19 Juni 2017. Namun kegiatan tersebut kurang maksimal karena ada pengalihan arus lalu lintas.
Tim Gabungan tersebut terdiri dari Dinas Perhubungan Jawa Timur, UPT Bangkalan LLAJ Dishub Jatim, Polres Sampang, Dishub Sampang. Pemeriksaan terhadap semua kendaraan dilakukan di Terminal Sampang.
“Pemeriksaan dilakukan terhadap kelayakan kendaraan, dokumen kendaraan, kelengkapan dan pengemudi maupun kru kendaraan,” ucap Kepala UPT Bangkalan LLAJ Dishub Jatim, Zainudin kepada awak media, Senin, 19 Juni 2017.
Dalam operasi gabungan itu setidaknya terdapat 18 pelanggaran. Tiga temuan oleh petugas dari UPT Bangkalan LLAJ Dishub Jatim dengan kasus dokumen yang sudah kadaluwarsa, sedangkan 15 temuan pelanggaran oleh petugas dari Polres Sampang dengan bentuk pelanggarannya berupa dokumen tidak lengkap, helm dan Surat Izin Mengemudi (SIM).
“Ada 18 pelanggaran yang terjaring. Dan kegiatan ini merupakan antisipasi menjelang Lebaran. Setiap hari dipastikan ada petugas yang memantau. Tapi sayang sebenarnya dalam kegiatan ini akan dilakukan pemeriksaan urine bagi para sopir dan kru, namun petugas dari Dinas Kesehatan tidak hadir,” tuturnya.
Kasi LLAJ Bidang Perhubungan Darat Dishub Sampang, Khotibul Umam mengatakan kegiatan yang dilakukan saat ini tampak masih belum maksimal karena ada pengalihan jalan untuk menghindari kemacetan di depan pasar Srimangunan.”Akibat pengalihan jalan banyak kendaraan yang tidak masuk terminal,” pungkasnya. (MUHLIS/MK)
