PAMEKASAN, koranmadura.com – Drama dibalik penutupan tempat karaoke Tera’ Bulan dan Wiraraja di Desa/Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mulai terbongkar. Ternyata dua tempat hiburan tersebut tidak ditutup.
Hal itu terungkap setelah tokoh masyarakat sekitar memantau aktivitas dua karaoke itu selama empat hari terakhir, atau pasca Satpol PP Pemakasan menyertakan banner sebagai simbol penutupan atas dua karaoke itu.
Tak pelak, tokoh masyatakat sekitar langsung melakukan audensi ke Mapolres, Satpol PP, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, DPRD serta menemui Bupati Pamekasan, Achmad Syafii, Senin, 31 Juli 2017.
Mereka menanyakan keseriusan pemerintah menutup karaoke yang tidak mengantongi izin operasional.
Saat audensi bersama DPRD, tokoh masyarakat Tlanakan menyampaikan merasa dikibuli oleh pemerintah Pamekasan yang dinilai hanya “Berdrama” dengan skenario menutup paksa dua tempat hiburan tersebut. Padahal menurut mereka, karaoke itu tetap beroperasi. Bahkan terungkap terdapat sejumlah cewek seksi berpakaian terbuka bersama pasangannya.
Tokoh masyatakat Tlanakan, KH. Abdullah Baqir Jailani mendesak segara menyegel secara keseluruhan dua tempat karaoke itu. “Jangan ditutup dengan spanduk dong, harus disegel dan tutup selamanya,” katanya.
Menurutnya, keberadaan dua karaoke tersebut sangat meresahkan masyarakat, karena dijadikan tempat mesum, pesta miras serta asusila. “Dua hari yang lalu, ada warga yang mengatakan tidak usah ke Surabaya kalau hanya mencari hiburan, di Pamekasan sudah ada. Kami malu mendengar hal itu, karena Pamekasan itu kota Islami atau Gerbang Salam,” terangnya.
Komisi I DPRD Pamekasan yang menemui tokoh masyarakat Tlanakan mendukung upaya penyegelan dua tempat karaoke Tera’ Bulan dan Wiraraja. “Kami sangat mendukung dua tempat karaoke itu ditutup keseluruhan. Apalagi sudah terbukti tidak memiliki izin operasional,” tegas Ketua Komisi I DPRD, Ismail.
Sementara itu, Bupati Pamekasan Achmad Syafii mengaku akan segara menindaklanjuti laporan tokoh masyarakat Tlanakan atas kembali beroperasinya karaoke Tera’ Bulan dan Wiraraja. “Persoalan ini kami rapatkan dengan dinas terkait nanti,” singkatnya (RIDWAN/FAIROZI)
