PAMEKASAN, koranmadura.com – Proyek Lintasan Atletik di sisi lapangan Sepak Bola Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Desa Ceguk, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, terancam tidak selesai tahun ini.
Hingga memasuki triwulan ketiga lelang pekerjaan belum selesai. Bahkan, baru akan dimulai lelang tahap kedua, karena lelang pertama gagal lantaran tidak ada rekanan yang memenuhi syarat untuk mengerjakan proyek tersebut.
Kabag Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Setda Pamekasan, Rahmat Kurniadi Suroso mengatakan dalam lelang pertama terdapat dua rekanan, yaitu PT. Rukun Jaya Madura Group dan Betania Prima.
Namun, jelasnya, keduanya tidak lolos karena tidak memenuhi syarat. PT. Rukun Jaya Madura Group karena perihal teknis, yaitu jangka waktu pelaksanaan 180 hari kalender melebihi batas dari yang ditentukan dalam adendum dokumen pengadaan.
“Kalau Betania Prima tidak lolos karena kualifikasi, yaitu tidak melampirkan ISO 9001, ISO 14001 san OHSAS 18001, pada formulir isian kualigikasi elektronik. Jadi, karena tidak ada yang memenuhi syarat, secara otomatis gagal lelang,” kata Rahmat.
Untuk itu, lanjutnya, kegiatan dengan anggaran Rp 6.241.092. 000 itu akan dilelang ulang. Pihaknya berharap dilelang kedua bisa mendapatkan rekanan yang memenuhi syarat mengerjakan lintasan tersebut. “Sehingga bisa lekas dikerjakan dan selesai,” harapnya. (ALI SYAHRONI/MK)