SAMPANG, koranmadura.com – Usai melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kabupaten Pamekasan, Madura, kabarnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai menyisir Kabupaten Sampang.
Beredar isu bahwa sebanyak 7 orang pegawai KPK sudah berada di Sampang.
Meski masih belum pasti kebernarannya, kabar tersebut mendapat tanggapan serius dari pucuk pimpinan Pemkab Sampang, Fadhilah Budiono dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) setempat, Rudi Setiyadi.
Bupati Fadhilah Budiono saat dikonfirmasi mengaku masih belum mengetahui pasti kabar tersebut, namun dirinya sangat mendukungnya.”Kurang tahu, masih belum ada laporan. Tapi alhamdulillah kalau ada KPK di Sampang biar semua tahu persoalan yang ada di Sampang,” paparnya, Selasa, 15 Agustus 2017.
Sementara Rudi Setiyadi mengatakan hal serupa dengan Fadhilah Budiono. Menurutnya, KPK sudah sepatutnya melakukan memonitor di wilayah Madura. “Objek Madura memang perlu disasar oleh KPK. Tapi intinya pemenrintah mendukung tekait monitoring KPK ke Sampang,” tegasnya. (MUHLIS/MK)