SAMPANG, koranmadura.com – Kurang lebih sebanyak 7 ribu orang berpakaian putih dan pita merah putih yang diikatkan di kepalanya memadati Masjid Agung Sampang, Kamis, 17 Agustus 2017, pukul 17.00 wib. Mereka melakukan zikir dan doa besama memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-72.
Dalam acara bertajuk Aksi 171717 itu turut hadir Bupati Sampang, Fadhilah Budiono, Dandim 0828 Sampang Letkol Inf Indrama Bodi, Sekda Puthut Budi Santoso beserta Forkopimda dengan sejumlah kiai diantaranya Ainur Rofik, Ainur Fakhturosi.
Dandim 0828 Sampang, Letkol Inf Indrama Bodi mengatakan, selain perintah langsung dari Panglima TNI Gatot Nurmayanto, kegiatan tersebut untuk memberikan doa kepada leluhur dan pejuang kemerdekaan yang telah gugur di medan perang. Sebab saat ini dengan semangat juangnya, rakyat Indonesia bisa menikmati kemerdekaan.
“Ini sebagai rasa syukur kita semua yang telah merasakan kemerdekaan. Karena dengan semangat juang para leluhuryang rela berkorban hingga titik penghabisan. Dan dengan semangat doa Indonesia bisa merdeka. Makanya kita menggelar zikir dan doa bersama dengan para kiai, santri dan warga,” tegasnya, usai shalat Maghrib bersama di Masjid Agung setempat.
Indrama menyebutkan, ribuan santri yang hadir diantaranya dari ponpes di Kecamatan Kedungdung, Karang Durin Kecamatan Karang Penang, Omben, Lan Bulan, Kecamatan Tambelangan.
Sementara Bupati Sampang, Fadhilah Budiono mengatakan, kegiatan tersebut tidak lain sebagai benteng jiwa dan raga. Sebab dengan kekuatan doa, diyakininya akan mendapat rahmat dari sang pencipta.”Ini benteng batin kita, agar Allah SWT melindungi dan memberikan bantuan kepada kita semua yang ada di Sampang,” tandasnya. (MUHLIS/MK)