SUMENEP, koranmadura.com – Sejumlah guru pegawai negeri (PNS) sertifikasi di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag) Sumenep, Madura, Jawa Timur, ditarik kontribusi sebesar Rp 350 ribu untuk suatu acara di aula kantor Kemenag setempat, selama dua hari mulai 7-8 Agustus 2017.
Diklat itu diselenggarakan oleh Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (LPP) Maju Indonesiaku. “Kegiatan ini dadakan. Saya baru dikasi tahu oleh atasan sekitar pukul 11.00 tadi,” kata salah seorang peserta yang enggan disebut namanya.
LPP Maju Indonesiaku merupakan LPP yang beralamatkan di Jl. Pajang-Kartasura KM B.5 Surakarta. Ketua Pembinanya Agung Sasongko. Dalam profilnya, Agus Sasongko merupakan anggota DPR RI Periode 2004-2009.
Dia mengaku terpaksa mengikuti acara tersebut karena perintah atasannya. “Yang namanya perintah atasan, ya harus berangkat,” ungkapnya.
Dia menceritakan acara tersebut sempat ditolak oleh Kemenag. “Tidak tahu, kenapa sekarang masih terlaksana juga,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Sumenep H Moh Bakri membenarkan kegiatan tersebut. “Ia benar, saya juga diundang,” ujarnya. (JUNAIDI/RAH)