PAMEKASAN, koranmadura.com – Kepolisian resor (Polres) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menutup total jalur lalu lintas kota Pamekasan, karena ada pemberangkatan jamaah calon haji (JCH) di monumen Arek Lancor, sekitar pukul 19. 00 hingga 02.00 Wib, Rabu, 16 Agustus 2017.
Kabag Humas Polres Pamekasan, Ajun Komisaris Polisi Osa mengatakan terdapat empat jalur lintasan kota ditutup total saat pemberangkatan JCH. Di antaranya, simpang 4 Binamarga – Jl Jokotole, simpang 3 Cemerlan, simpang 3 Cokroatmojo (depan Pasar Sore), dan simpang 3 Sadangdang (depan bakso Goyang Lidah. “Hanya ada empat jalur yang ditutup total,” kata Osa Maliki.
Menurutnya, untuk kendaraan roda 4 dan roda 2 dari arah selatan Jl Trunojoyo dialihkan ke Jl Abd Azis. Truk dari arah selatan Panglegur dialihkan ke kanan jalan simpang 4 Kanengan. Sedangkan kendaraan dari arah timur Jl Purba, dibelokkan ke selatan atau ke Jl Trunojoyo.
Simpang 3 Jl Trunojoyo – Jl Niaga ( jalan ke arah Arek Lancor) ditutup dan semua kendaraan dialihkan ke Jl Niaga, simpang 3 Jl Niaga – Jl Jingga ditutup.
Selanjutnya, bundaran Asem Manis ditutup untuk bus dan truk. Dua kendaraan besar yang melintas dari arah utara dialihkan ke Murtajih menuju Pademawu, simpang 4 Bentoel ditutup untuk roda 4 dan dialihkan ke selatan. “Untuk seluruh kendaraan dari arah utara diarahkan lurus ke selatan ke Jl Jingga – Jl Purba,” ungkapnya.
Selain itu, pertigaan Damri juga ditutup untuk Roda 4 yang melintas dari arah utara dan dialihkan ke Jl Bonogoro. “Simpang 4 Binamarga juga tidak bisa dilintasi selama proses pemberangkatan JCH. Arus kendaraan dari arah timur, dialihkan ke Jl Kemuning dan ke Jl Balaikambang. Kami juga mengalihkan kendaraan di simpang 3 depan RSUD lama. Kendaraan diarahkan ke timur ke Jl Stadion,” ujarnya.
Yang terakhir, kata dia, pertigaan depan pasar sore juga ditutup. Kendaraan bermotor dari arah barat dialihkan ke selatan atau ke Jl Cokroatmojo. “Penutupan dan mengalihkan lalu lintas kendaraan ini agar terhindar dari macet,” tambahnya. (RIDWAN/RAH)