PAMEKASAN, koranmadura.com – Pos Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (P4TKI) Pamekasan mengaku belum menerima surat pemulangan jenazah TKI yang meninggal di Malaysia ke Kecamatan Kadur, Pamekasan.
Koordinator P4TKI Pamekasan, Donny Eydo, mengatakan, setiap pemulangan jenazah dengan tujuan empat kabupaten di Madura, pihaknya mendapatkan surat pemberitahuan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI).
“Sementara ini kami belum tahu kejadian yang menimpa warga asal Kadur Pamekasan di Malaysia yang Anda maksud. Tapi, kalau informasi itu benar, kami pasti tahu karena kami akan dapat surat pemberitahuan,” kata Donny, saat ditemui di kantornya, Rabu, 16 Agustus 2017, sekitar pukul 12.00 WIB
Diberitakan sebelumnya, warga Desa Dusun Sakadduk Barat, Desa Bungbaruh, Kecamatan Kadur, Pamekasan, Herman, yang bekerja di Malaysia, meninggal dunia karena kecelakaan kerja, Senin, 14 Agustus 2017.
Pamong Desa Bungbaruh Kecamatan Kadur, Saidi, mengatakan, pihak keluarga masih menunggu informasi pemulangan jenazah ke rumah duka di Pamekasan.”Sekarang keluarga sedang menunggu kabar lebih lanjut untuk penjemputan jenazahnya di bandara,” kata Saidi.
Menurut penuturan pihak keluarga, almarhum memiliki riwayat penyakit ayan (epilepsy). Sehingga, diduga saat sedang bekerja penyakit almarhum kambuh, yang menyebabkan hilang keseimbangan dan akhirnya terjatuh. (ALI SYAHRONI/MK)
