SUMENEP, koranmadura.com – Jelang Idul Adha 1438 Hijriyah, permintaan hewan kurban, seperti kambing, di Sumenep, Madura, Jawa Timur, meningkat. Terutama hewan kurban yang dijual di tempat-tempat penampungan.
Salah seorang penyedia hewan kurban di Sumenep, Thariq mengungkapkan, permintaan hewan kurban mengalami peningkatan sejak beberapa hari terakhir. Belakangan, dalam sehari ia mengaku bisa menjual antara 10 sampai 12 ekor kambing.
Jumlah tersebut meningkat dibanding dengan sekitar satu minggu lalu. Di mana, dalam sehari ia hanya mampu menjual kambing antara dua sampai lima ekor. “Sekarang sudah mulai banyak yang membeli,” katanya, Senin, 28 Agustus 2017.
Harga hewan kurban yang dijual bervariasi. Tergantung ukurannya. Menurut Thariq, harga kambing saat ini di kisaran Rp 1,5 sampai 4 juta per ekor. “Kalau di sini kambing yang dijual asli Sumenep,” pungkasnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Sumenep, Edy Sutrisno mengimbau kepada masyarakat yang ingin berkurban agar teliti. Hewan yang dibeli harus betul-betul sehat dan memenuhi syarat.
Untuk memastikan hewan itu sehat, lanjut dia, di antaranya bisa dilihat dari matanya yang tidak belekan dan bulunya bagus. “Untuk kebutuhan hewan kurban, masyarakat bisa cari di pasar atau tempat-tempat penampungan,” pungkasnya. (FATHOL ALIF/MK)
