SUMENEP, koranmadura.com – Ribuan Masyarakat Desa Juruan Laok, Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, ikuti Pawai 1000 Obor, Rabu malam, 16 Agustus 2016.
Mereka berasal dari siswa, perangkat desa, dan masyarakat umum. Uniknya diantara mereka ada yang mengenakan baju serba putih mirip pocong.
Peserta pawai obor ini berjalan kaki sekitar 1 km menuju lapangan dekat balai Desa Juruan Laok. Selama perjalanan, penonton dihibur dengan musik kolaborasi tongtong dan drum band.
“Ada seribu warga yang terlibat langsung. Mereka membawa obor sesuai dengan kreasi masing-masing,” kata Kepala Desa Juruan Laok, Kecamatan Batuputih, Sumenep, Sanhaji.
Menurutnya, kegiatan tersebut dimaksudkan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) yang ke 72, serta sebagai bentuk syukur terhadap kemerdekaan RI.
“Ini bagian dari cara mengenang perjuangan para Pahlawan yang merebut kemerdekaan dari tangan penjajah,” ujarnya.
Pawai obor dan Hiburan Rakyat ini merupakan acara puncak dari rangkaian kegiatan HUT RI yang sebelumnya digelar sejumlah lomba, seperti tarik tambang, lari karung, bakiak, dan pindah bendera yang diselenggarakan oleh TP PKK Juruan Laok dan Karang Taruna. (Madani)
