PAMEKASAN, koranmadura.com – Persepam MU dipaksa imbang 1-1 atas tamunya PSIM Yogyakarta, pada laga pemungkas grup 5 Liga 2 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan (SGRP) Pamekasan, Kamis, 14 September 2017.
Persepam MU harus kecolongan lebih dulu setelah striker PSIM Raymond Ivantonius Tauntu mencetak gol di penghujung babak pertama, tepatnya di menit 42′.
Laskar Sape Ngamok-julukan Persepam MU, baru menyamakan kedudukan setelah Untung Wibowo mencetak gol melalui tendangan bebas di menit 82.
Dengan hasil ini, Persepam MU lolos ke babak playoff setelah surplus gol lebih banyak atas Persatu Tuban. Dengan perbandingan, Persepam MU mencetak 25 gol dan kemasukan 23 gol.
Sementara Tuban mencetak 21 gol dan kemasukan 20 gol. Kedua tim ini sama-sama mengoleksi 18 poin.
Pada pertandingan ini, Persepam MU langsung tancap gas. Faris Adhitama Cs berusaha membombardir lini pertahanan PSIM. Namun, upaya mereka tidak berjalan mulus. Justru tim asal Pamekasan harus kebobolan lebih dulu di akhir babak pertama.
Memasuki babak kedua, Persepam MU meningkatkan intensitas serangannya. Mereka terus mengepung tembok pertahanan PSIM yang lebih memilih bertahan dan mengandalkan serangan balik.
Upaya pasukan Suwandi HS berbuah hasil setelah sukses mencetak gol lewat tendangan bebas yang dieksekusi Untung Wibowo di menit 82. Skor pun 1-1 hingga pertandingan usai. (RIDWAN/RAH)