SUMENEP, koranmadura.com – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menargetkan akhir tahun ini perekaman KTP elektronik (KTP-el) tuntas. Akan tetapi, hingga September, jumlah penduduk yang belum rekam KTP-el masih sekitar 15 persen.
Kepala Bidang Pelayanan dan Perdaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Sumenep Zainuddin mengatakan, agar target perekaman tuntas di akhir 2017, pihaknya sudah melakukan upaya “jemput bola”.
“Kami melalui UPT di kecamatan-kecamatan sudah datang ke desa-desa melakukan perekaman. Kami akan terus berupaya agar perekaman bisa tuntas tahun ini,” katanya, Senin, 4 September 2017.
Mengenai ketersediaan blanko, menurut dia, pihaknya masih mengantongi sekitar 6 ribu keping. Jika dibandingkan dengan jumlah keseluruhan masyarakat yang telah melakukan perekaman, jumlah tersebut belum cukup.
Menurutnya, akan diprioritaskan masyarakat yang telah lama melakukan perekaman. Atau, data yang statusnya sudah print ready record (PRR). “Kalau (blanko) kurang, nanti kami tinggal mengajukan ke pusat,” ujarnya. (FATHOL ALIF/RAH)
