SUMENEP, koranmadura.com – Masyarakat Madura, Jawa Timur, khususnya Kabupaten Sumenep diminta tidak terlalu khawatir meski status gunung Agung, Bali, saat ini level 4 atau berstatus awas. Kalaupun meletus, kemungkinan abunya tidak akan sampai.
Pengamat Meteorologi pada Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalianget, Agus Arif Rahman menjelaskan, berdasarkan informasi yang diterima pihaknya dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), kondisi terakhir gunung Agung ialah level 4.
Jika kemungkinan terburuk gunung tersebut meletus, untuk berpengaruh langsung kepada aktifitas masyarakat Madura, seperti pelayaran, sangat kecil. “Tapi kami berharap tidak sampai meletus,” katanya, Selasa, 26 September 2017.
Kemungkian tidak akan berpengaruh langsung kepada masyarakat Madura karena letak gunung Agung yang berada di sebelah timur Pulau Bali, sangat jauh dari Madura. Masih lebih dekat gunung Rinjani.
Selain faktor jarak, arah angin dan ketinggian letusan juga bisa jadi penetu. “Yang perlu dikhawatirkan kalau angin bertiup dari tenggara atau selatan. Itu abunya bisa mengarah ke utara. Maka otomatis akan mengganggu pelayaran di wilayah Sepudi, Raas dan Kangean,” tambahnya.
Berdasarkan pengamatan pihaknya, saat ini angin bertiup dari arah timur ke barat. Kondisi itu diperkirakan masih akan berlangsung selama beberapa hari terakhir. “Gelombang laut juga masih cukup kondusif,” pungkasnya. (FATHOL ALIF/FAIROZI)
