SAMPANG, koranmadura.com – Pantai Cuma Kamu di Desa Bira Tengah, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, terus menjadi buah bibir karena diduga dijadikan tempat mesum. Hal ini ditanggapi oleh pengelola pantai Cuma Kamu, Masduki. Menurutnya, sorotan mencuat karena mereka tidak mengetahui persis tentang wisata itu.
Masduki menolak tudingan tersebut. Kalau pun ada tulisan di papan kayu bernada pornografi, sejatinya hanya untuk memikat pengunjung. “Tidak ada niatan kami menjadikan wisata ini sebagai tempat mesum. Seperti tulisan danau asmara, jangan lupa bahagia, dan lain sebagainya, itu hanya untuk memikat pengunjung,” kilahnya, Sabtu, 16 September 2017.
Alumnus santri Ponpes Prenduan itu menjelaskan, tempat tersebut awalnya dijadikan tempat balapan liar dan mesum oleh para pemuda. Kondisinya kumuh dan tumpukan pasirnya seringkali dijadikan lahan tambang pasir ilegal oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Oleh sebab itulah, pihaknya bersama nelayan membentuk kelompok masyarakat (pokmas) berinisiatif menjadikan lokasi tersebut sebagai tempat wisata.
“Kami konsultasi kepada tokoh masyarakat, kades, dan berbagai kalangan. Mereka sangat menyetujui lokasi itu dikelola untuk dijadikan wisata, karena selain meningkatkan perekonomian masyarakat, juga mengatisipasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti perbuatan mesum. Sudah banyak warga yang berjualan dan berjaga-jaga di lokasi itu. Jadi, intinya dengan wisata itu, menjadikan ke arah lebih positif,” paparnya.
Anggota Komisi IV DPRD Sampang, Wafi mengaku sangat sepakat. “Saya melarang keras kepada pengelola apabila tempat ini dijadikan wisata mesum. Lihat sendiri, ternyata wisata ini memikat banyak pengunjung. Pengunjungnya banyak yang berhijab dan dapat menumbuhkan perekonomian setempat,” kata politisi PKS asal Sokobanah itu. (MUHLIS/RAH)