PALEMBANG, koranmadura.com – Sayap supercepat dan lugas Febri Haryadi kembali, Raphael Maitimo dan Ezechiel Ndouassel moncer. Itu modal Persib Bandung hampiri Sriwijaya FC. Kerap mentok di Palembang, kali ini yakin gahar dan menang.
Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, markas Laskar Wong Kito, selama ini memang bak neraka bagi Maung Bandung. Sepuluh dari total 22 pertemuan dengan Sriwijaya FC digelar di Palembang dan Persib hanya bisa 2 kali menang. Selebihnya, mereka 2 kali imbang dan 6 kali tumbang.
Kekalahan terakhir di Palembang menerpa Persib pada 10 September 2016. Bentrok di Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016, gawang Persib dibobol 3 gol Sriwijaya FC tanpa mampu membalas. Itu kegetiran yang masih terngiang hingga kini. Kubu Persib belum melupakannya.
Sebaliknya, kemenangan yang kukuhkan dominasi atas Persib di Palembang jadi modal vital Sriwijaya FC. Modal buat membalas kekalahan 0-2 pada putaran I Go-Jek Traveloka Liga 1 2017 di markas Persib. Juga buat beranjak ke posisi yang lebih tinggi dari urutan 12 klasemen saat ini.
Kantongi 28 poin dari 21 laga, Sriwijaya FC bakal menapak 2 tingkat jika menang di pekan 22, Senin (4/9). Mereka hanya terpaut 2 angka dari Persib di urutan 10 dan Pusamania Borneo FC di urutan 11. Jika kalah, mereka bisa disodok Semen Padang FC yang mengekor dalam jarak 1 angka.
Hartono Ruslan, caretaker penerus tugas yang ditinggal Jafri Sastra, menginginkan itu. Ia minta Alberto ‘Beto’ Goncalves dan Hilton Moreira tunjukkan aksi terbaik saat ladeni Persib di hadapan publik sendiri. Taji Beto yang sudah alirkan 12 gol bagi Sriwijaya FC diharapkan mencabik Persib.
Aura positif berkat kemenangan 1-0 atas Persiba Balikpapan setelah takluk 1-2 dari Bhayangkara FC dan ditahan Semen Padang FC 0-0 harus dilanjutkan. Trauma Persib akibat 6 kali terjengkang di Palembang wajib dimanfaatkkan. Hartono ajak skuatnya fokus total amankan 3 poin di pekan 22.
Tak mudah, itu pasti. Pasalnya, Persib kali ini datang dalam kondisi terbaik. Sentuhan caretaker Herrie Setyawan, pengganti Djadjang Nurdjaman yang mundur setelah Persib kalah 1-2 dari Mitra Kukar di pekan 15, mulai merasuk ke diri Atep Rizal dkk. Dari 4 laga terakhir, 8 poin dibungkus.
Balik bermarkas di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Persib mengencang. Di kandang, mereka gilas PS TNI 3-1 dan Persegres Gresik United 6-0. Di Stadion Kanjuruhan, tuan rumah Arema FC dihadang 0-0. Di Stadion Mandala, kandang maut Persipura Jayapura, mereka curi 1 poin lewat skor 0-0.
Sempat terjebak di papan bawah klasemen, Herrie pun giring Persib ke urutan 10 dengan raihan 29 poin dari 21 laga. Belum memuaskan, tapi progres itu tetap penting buat memulihkan kepercayaan diri skuat. Apalagi, Maitimo mulai subur dan bisa cetak hattrick, bomber Ndouassel pun moncer.
Derap Persib menegak, Herrie tebar teror di Palembang. Hartono harus ekstra waspada. Persib ian gahar karena Herrie sudah bisa terjunkan Febri. Sayap supercepat dan lugas itu tampil hebat saat usung timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2017. Luput menjaganya, ia bakal terjang gawag Sriwijaya FC.
Rapor Kandang Sriwijaya FC
Hingga Pekan 21 Go-Jek Traveloka Liga 1 2017
Main: 11
Menang: 5
Imbang: 5
Tumbang: 1
Poin didapat: 20
Pon terbuang: 13
Gol memasukkan: 15
Gol kemasukan: 10
Total poin: 28
Surplus gol: 1 (24-23)
Posisi: 12
Rapor Tandang Persib Bandung
Hingga Pekan 21 Go-Jek Traveloka Liga 1 2017
Main: 11
Menang: 1
Imbang: 4
Tumbang: 6
Poin didapat: 7
Pon terbuang: 26
Gol memasukkan: 6
Gol kemasukan: 13
Total poin: 29
Surplus gol: 6 (25-19)
Posisi: 10
Febri Hariyadi & Data
Kelahiran: Bandung, 19 Februari 1996
Tinggi badan: 167 cm
Klub: Persib Bandung
Posisi bermain: Sayap
Nomor punggung: 13
Karier pro:
2016-sekarang: Persib Bandung
Karier timnas:
2017-sekarang: timnas U-22 Indonesia
Rapor Hingga Pekan 21 Go-Jek Traveloka Liga 1 2017
Laga: 9
Menit bermain: 780
Starter: 9
Pengganti: 3
Gol: 1
Akurasi tembakan: 25%
Akurasi operan: 75%
Akurasi umpan silang: 30%
Suskes dribel: 38%
Sukses tekel: 48%
Persebaran 1 gol:
29-04-2017: Persib 2-0 Sriwijaya FC (1 gol)
Kontributor 25 Gol Persib Bandung
7: Raphael Maitimo
3: Michael Essien, Billy Keraf, Shohei Matsunaga, Atep Rizal
1: Febri Haryadi, Ahmad Jufriyanto, Ezechiel Ndouassel, Gian Zola, Vladimir Vujovic, bunuh diri Andre Putra Wibowo (Persegres Gresik United)
(liga-indonesia.id)