PAMEKASAN, koranmadura.com – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menjadi rebutan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk dijadikan kendaraan politik pada Pilkada Pamekasan 2018 mendatang.
Sedikitnya ada 8 figur yang telah resmi mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati dari partai tersebut. Menariknya, dua politikus partai kebangkitan bangsa (PKB) ikut serta melamar ke PPP, yaitu Kholilurrahman dan Badrut Tamam. Padahal, dilihat dari historis politik PPP dan PKB selalu bersebrangan pada kontestasi Pilkada Pamekasan.
Enam figur lainnya yang mengincar PPP antara lain, Rudy Susanto (pengusaha), Taufadi (pengusaha), Herman Kusnadi (ASN/Kepala Dispendukcapil Pamekasan), Syamhari (aktivis), Wazirul Jihad (kader PPP) serta Kepala Desa Bujur Barat, Raja’e.
Maklum saja, jika partai berlambang kakbah tersebut menjadi magnet. Pasalnya, PPP mengantongi 9 kursi di DPRD Pamekasan. PPP bisa mencalonkan sendiri sekalipun tanpa koalisi dengan parpol lain.
Selain itu, PPP memiliki basis ulama yang bisa dijadikan ujung tombak kemanangan pada pesta demokasi tingkat kabupaten tersebut. (RIDWAN/MK)
