SUMENEP, koranmadura.com – Dua penambang batu yang tertimbun batu di Desa Kebundadap Barat, Kecamatan Saronggi, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Kamis, 21 September 2017, telah berhasil dievakuasi tadi pagi, Jumat. Keduanya dievakuasi dalam keadaan tak bernyawa.
Dua penambang batu bernasib naas masing-masing atas nama Misnadi, warga Dusun Langsar Daja, Desa Langsar, Kecamatan Saronggi, dan Edy Mariyono, warga Dusun Timur Leke, Desa Sarokah, Kecamatan Saronggi.
Kasubbag Humas Polres Sumenep, Ajun Komisari Polisi Suwardi mengatakan, dari dua korban tersebut yang berhasil dievakuasi pertama kali adalah Mariyono.
“Mayat atas nama Mariyono sudah dievakuasi tadi malam sekitar pukul 21.WIB. Langsung dibawa ke rumah duka dan telah dimakamkan,” katanya.
Sedangkan Misnadi baru berhasil dievakuasi tadi pagi sekitar pukul 05.15 WIB. Menurut Suwardi, jenazahnya juga langsung dibawa ke rumah duka di Dusun Langsar Daja, Desa Langsar, Kecamatan Saronggi.
Seperti diketahui, peristiwa naas itu terjadi kemarin sekitar pukul 10.00 WIB saat keduanya bersama dua orang lainnya sedang menggali batu. Dua orang selamat dalam peristiwa tersebut ialah Saleh dan Imam. (FATHOL ALIF/MK)