SUMENEP, koranmadura.com – Sedikitnya 34 peserta calon panitia pengawas pemilu (panwaslu) tingkat kecamatan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, tidak mengikuti tes tulis.
Pelaksanaan tes tulis dilakukan pada hari ini, Senin, 9 Oktober 2017 di Aula STKIP PGRI Sumenep. “Pesertanya dinyatakan lulus seleksi administrasi sebanyak 398 orang, tapi yang mengikuti seleksi hari ini hanya 364 peserta, sisanya 34 peserta tidak mengikuti seleksi,” kata Ketua Panwaslu Kabupaten Sumenep, Hosnan Hermawan.
Dari 364 peserta yang ikut tes tulis tersebut, nanti akan diambil 81 orang untuk diletakkan di masing-masing kecamatan. “Dari 364 peserta yang ikut, nanti akan kami ambil 81 orang untuk diletakkan tiga orang di masing-masing kecamatan,” jelasnya.
Sementara, dari 27 kecamatan yang ada di Kabupaten Sumenep, ada tiga kecamatan yang belum memenuhi kuota. Namun, pihak Panwaskab memutuskan untuk tidak memperpanjang pendaftaran.”Kami sudah selesai melakukan perpanjangan waktu untuk menambah kuota, namun tetap di tiga kecamatan itu belum memenuhi kuota,” imbuh Hosnan.
Tiga kecamatan itu, Kecamatan Kangayan, Pulau Kangean; Kecamatan/Pulau Masalembu; dan Kecamatan Nonggunong, Pulau Sapudi. (JUNAIDI/MK)