PAMEKASAN, koranmadura.com – Upaya Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menggandeng investor untuk pembangunan Pasar Kolpajung dan RSUD Slamet Martodirdjo Pamekasan kemungkinan sia-sia.
Wakil Ketua DPRD Pamekasan, Suli Faris mengatakan, sejumlah investor yang telah menjalin komunikasi dengan pemerintah mulai ragu berinvestasi di Pamekasan.Tertangkapnya Bupati Pamekasan Achmad Syafii oleh KPK menjadi foktor utama investor ragu masuk ke kota Pamekasan.
“Kemungkinan besar pembangunan pasar dan RSUD yang rencananya menggandeng investor potensi gagal,” kata Suli Faris, Rabu, 24 Oktober 2017.
Bisa saja calon investor melanjutkan keinginannya berinvestasi di Pamekasan jika pemerintah mampu menyelesaikan komunikasi sebelum masa pemerintahan Achmad Syafii purna.”Komunikasinya harus tuntas dan segera menekan MoU sebelum masa jabatan bupati purna,” terangnya. (RIDWAN/MK)