SIDOARJO, koranmadura.com – Madura FC mengakhiri babak 16 besar Liga 2 Indonesia dengan mangalahkan Persiwa Wamena 2-0, Jumat, 13 Oktober 2017, di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Bertindak sebagai tim tamu, Madura FC tampil menekan sejak menit pertama. Sementara Persiwa Wamena lebih banyak mengandalkan serangan balik cepat.
Beberapa peluang didapat Madura FC. Namun tak satu pun berhasil dicetak jadi gol. Sedangkan tim tamu tampak kesulitan masuk ke lini belakang Laskar Jokotole. Hingga babak pertama usai, kedudukan tetap 0-0.
Di babak kedua, Madura FC langsung tancap gas. Mereka berhasil membobol gawang Persiwa Wamena di menit ke-46. Beny Ashar yang mencatatkan namanya di papan skor melalui sundulan kepalanya.
Unggul 1-0 tampaknya membuat tim asuhan coach Salahudin tambah bersemangat untuk menambah keunggulan. Serangan demi serangan terus dibangun, baik dari sisi tengah, kiri, maupun kanan. Begitu pun sebaliknya, Persiwa Wamena terus berupaya mengejar ketertinggalan. Melalui serangan balik cepat, namun masih tampak kesulitan membongkar lini pertahanan Madura FC. Serangan mereka selalu kandas sebelum mendekati gawang Laskar Jokotole yang dikawal Achmad Iqbal Bachtiar.
Memasuki menit ke-61, Madura FC berhasil menggandakan keunggulan. Lagi-lagi sang kapten tim, Beny Ashar yang mencetak gol melalui sepakannya setelah menerima umpan matang dari Andre Vemberyono.
Unggul 2-0 atas lawannya tak membuat Madura FC puas. Mereka tetap mengurung lini pertahanan lawan. Sedangkan Persiwa Wamena tak bisa berbuat banyak karena serangan yang dibangun selalu kandas.
Tak ada tambahan gol hingga wasit meniup peluit panjang tanda akhir pertandingan. Kedudukan tetap untuk kemenangan Madura FC.
Sayangnya, kemenangan atas Persiwa Wamena kali ini tak mampu meloloskan Madura FC ke babak 8 besar, sebab di pertandingan lain, PS Mojokerto Putra juga menang atas Martapura FC. (FATHOL ALIF/RAH)