SUMENEP, koranmadura.com – Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Sufiyanto mengakui, sampai sekarang daerahnya belum memiliki corak batik yang paten.
“Kami belum mematenkan corak batiknya. Hanya dari sisi warnanya yang sudah paten,” kata mantan Kabag Humas dan Protokol Setkab Sumenep itu, Senin, 2 Oktober 2017.
Menurut Sofi, sapaan akrabnya, warna batik Sumenep yang sudah dipatenkan adalah merah, kuning, dan hijau. “Itu yang akan menjadi warna dominan batik kita,” sambungnya.
Dia mengaku akan berupaya segera mematenkan corak batik Sumenep. Dalam prosesnya, Disparbudpora akan bekerja sama dengan perguruan tinggi. Harapannya, ketika corak batik Sumenep sudah paten, masyarakat mudah membedakan batik asli Sumenep dengan daerah lain.
Seperti diketahui, tahun depan Disparbudpora mencanangkan Pakandangan, Kecamatan Bluto, sebagai Kampung Batik. Pakandangan dipilih, salah satu alasannya karena perkembangan kerajinan batik di daerah tersebut terus meningkat. (FATHOL ALIF/RAH)