PAMEKASAN, koranmadura.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mengimbau masyarakat mewaspadai bencana alam di musim penghujan.
Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Pamekasan, Budi Cahyono mengatakan ada dua bencana yang potensi terjadi di kota Pamekasan yaitu, longsor dan banjir.
Potensi longsor diprediksi tersebar di wilayah Kecamatan Pakong, Kadur, Pegantenan, dan Kecamatan Waru. Sedangkan potensi bencana banjir ada di wilayah perkotaan.
“Potensi bencana itu sebenarnya tidak hanya di Pamekasan, tetapi di semua wilayah dengan potensi jenis bencana berbeda,” kata Budi Cahyono, Jumat, 24 November 2017.
Berdasarkan analisa dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), potensi bencana di Pamekasan akan terjadi Desember dan Januari 2018. Tetapi, prediksi itu belum tentu terjadi, hanya perlu kewaspadaan saja.
“Kalau angin puting beliung itu, kita tidak bisa memetakan, karena sifatnya angin itu mengikuti siklus udara. Kalau angin ini tidak bisa diprediksi di mana. Kita tidak berharap begitu, tapi kita harus waspada,” ucapnya. (RIDWAN/RAH)
