SUMENEP, koranmadura.com – Keseriusan Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur, memproses perampokan yang menimpa pedagang emas di Desa Ketawang Laok, Kecamatan Guluk-Guluk, mulai dipertanyakan.
Hingga saat ini, pelaku belum terungkap meskipun peristiwa itu terjadi lebih dari satu bulan, yakni Rabu, 27 September 2017.Korban atas nama Musriah (45) warga Dusun Ceccek, Desa Prenduan, Kecamatan Pragaan. Musriah kritis dan harus dirujuk ke Rumah Sakit di Surabaya.
“Kasus ini harus segera diungkap, pelakunya segera ditangkap,” kata tokoh masyarakat Kecamatan Guluk-Guluk, Mustafid, Senin, 13 November 2017.
Menurutnya, peristiwa tersebut bukan yang pertama kali terjadi di simpang tiga jalan PUD Desa Ketawang Laok, Kecamatan Guluk- Guluk. Beberapa tahun lalu, pedagang emas meninggal dunia akibat perampokan.”Jangan sampai peristiwa serupa terjadi kembali. Masyarakat masih was-was saat melintas di jalan itu,” jelasnya.
Terpisah, Kapolres Sumenep AKBP H Joseph Ananta Pinora mengatakan penyelidikan kasus tersebut terus berjalan. Namun, untuk pelaku belum berhasil diamankan. “Belum masih,” katanya saat dikonfirmasi. (JUNAIDI/MK)