Para pembaca koranmadura.com, tindakan seorang di SDN Gulbung 3 berinisial MH warga Dusun Berek Leke, Desa Gulbung, Kecamatan Pengarengan, Sampang, Madura, Jawa Timur, yang diduga mencabuli F, alumnus siswi di SDN Gulbung I, mempertebal potret hitam dunia Pendidikan di tanah air. Di Pamekasan, Madura, warga Kacok Mendemo Pemkab setempat, Senin, 6 November 2017. Selain itu, ada lagi berita tentang rahasia kemenangan tim Madura United atas Barito Putera dan berita tentang jatah anggaran RTLH bagi warga Sumenep. Berita selengkapnya ikuti koran kita.
Ada Guru SDN Gulbung 3 Diduga Mencabuli Siswi. Seorang oknum guru PNS yang mengajar di SDN Gulbung 3, berinisial MH (49), asal Dusun Berek Leke, Desa Gulbung, Kecamatan Pengarengan, diduga melakukan perbuatan asusila terhadap pelajar berinisal F (15), warga desa setempat. Klik di sini.
Buntut Pilkades, Warga Kacok Demo Pemkab Pamekasan. Ratusan warga Desa Kacok, Kecamatan Palengaan, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, melakukan demonstrasi di depan kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat, Senin, 6 November 2017. Klik di sini.
Gomes Beber Kunci Sukses Kemenangan Madura United Lawan Barito Putera. Madura United sukses memetik tiga poin setelah membungkam Barito Putera, pada laga lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan (SGB), Madura, Jawa Timur, Minggu, 5 November 2017. Klik di sini.
2018, Rp6,9 M untuk Warga RTLH Sumenep. Dinas Sosial (Dinsos) Sumenep, Madura, Jawa Timur, tahun 2018 mengalokasikan anggaran Rp 6.990.000.000 untuk bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan bedah rumah. Kedua program itu diperuntukan bagi warga yang kurang mampu. Klik di sini.