Para pembaca koranmadura.com, bantuan beras dari pemerintah tidak bisa dinikmati oleh ribuan warga miskin di Sumenep, Madura, Jawa Timur, karena hingga akhir November, masih terdapat ribuan ton tak terserap. Di Pamekasan, pengembangan pelabuhan rakyat dibatalkan oleh pemerintah setempat karena masih belum memiliki amdal. Di Sampang, puluhan pedagang yang biasa berjualan di Jalan Sikatan, Pasar Srimangunan, mendatangi kantor Kepala UPT Pasar Srimangunan, Selasa, 28 November 2017, karena tak terima lapak dagangannya ditertibkan. Sementara di Pacitan, banjir membawa jalan-jalan tiga orang warganya dan seorang lagi terpendam matereal longsor.
Ribuan Ton Rastra di Sumenep Belum Tertebus. Ribuan penerima manfaat bantuan beras untuk warga sejahtera (Rastra) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, gigit jari karena hingga akhir November 2017, 6 ribu ton lebih bantuan Rastra belum tertebus. Klik di sini.
Pengembangan Pelabuhan Rakyat di Pamekasan Batal. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, membatalkan rencana pengembangan pelabuhan rakyat di Desa Pagagan, Kecamatan Pademawu. Klik di sini.
Puluhan Pedagang Luruk Kantor UPT Pasar Srimangunan. Puluhan pedagang yang biasa berjualan di Jalan Sikatan, Pasar Srimangunan, mendatangi kantor Kepala UPT Pasar Srimangunan, Selasa, 28 November 2017. Mereka tak terima lapak dagangannya ditertibkan. Klik di sini.
Banjir di Pacitan, Tiga Warga Dilaporkan Hanyut. Banjir melanda Pacitan akibat hujan deras sejak semalam. Akibatnya, wilayah kecamatan kota tergenang air. Ketinggian air di pemukiman warga mencapai 1 meter. 3 Warga dilaporkan hanyut. Klik di sini.